Foto: canva.com
Jakarta, Boksman - Menghemat bahan bakar menjadi salah satu yang banyak dicari oleh semua pemilik bahan bakar. Tak terkecuali dengan pelaku bisnis logistik. Sebab, saat Anda ingin harga tarif logistik, tetap atau turun, maka biaya bahan bakar harus ditekan. Proses logistik tidak akan bisa berjalan tanpa adanya bahan bakar karena bahan bakar minyak atau BBM adalah penggerak sebuah armada.
Bahan bakar minyak sendiri memiliki harga yang fluktuatif dan seringkali harganya melonjak naik tiba-tiba. Pada saat ini, Anda sebagai pemilik bisnis logistik harus memutar otak untuk mengurangi biaya operasional dengan menghemat biaya bahan bakar minyak. Lalu, bagaimana cara menghemat biaya bahan bakar? Simak beberapa tipsnya berikut ini.
Baca Juga: TOS Nusantara, Sistem Terminal Petikemas yang Buat Bisnis Makin Lancar
Cara Menghemat Bahan Bakar Untuk Bisnis Logistik
Kenaikan harga bahan bakar yang tak menentu dan cenderung cepat dapat menghancurkan manajemen perusahaan pengangkutan.
Di sisi lain, penurunan harga yang tiba-tiba dapat mengakibatkan peningkatan laba jangka pendek dan gelombang persaingan di pasar untuk memberikan harga terendah kepada konsumen. Untuk itu, sebagai pengusaha logistik, rasanya penting untuk tetap update dengan informasi seputar biaya ini.
1. Service Armada Secara Berkala
Cara menghemat bahan bakar untuk bisnis logistik adalah dengan rajin merawat armada. Mesin yang tidak terawat dengan baik membutuhkan bahan bakar yang lebih banyak. Untuk itu, sebaiknya lakukan service kendaraan secara berkala.
Melakukan service juga menjamin kondisi armada yang lebih prima dan sehat. Setidaknya lakukan service setiap 3 bulan sekali atau setiap mencapai 5.000 km untuk memastikan komponen mesin beroperasi dengan baik agar konsumsi bahan bakarnya lebih efisien dan hemat.
Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Truk Tronton dengan Truk Trailer
2. Mengecek Tekanan Air Pada Ban
Bukan hanya mesin, cara menghemat bahan bakar selanjutnya untuk bisnis logistik adalah memastikan tekanan ban secara rutin. Ban sendiri berfungsi untuk menopang beratnya armada pada setiap putaran. Kalau di dunia otomotif, hal ini disebut dengan rolling resistance atau tahanan gulir.
Tekanan angin pada ban yang tidak sesuai akan membuat rolling resistance membesar. Ini akan menyebabkan bahan bakar yang digunakan lebih banyak. Jadi, sebaiknya selalu cek tekanan angin setiap bulan karena tekanan angin akan berkurang setiap perjalanan.Lalu, pastikan juga untuk mengecek tekanan angin pada ban cadangan.
3. Cek Filter Udara Armada
Filter yang terlalu kotor akan menghabiskan bahan bakar lebih banyak. Untuk menghemat bahan bakar seperti solar, pastikan filter udara tetap bersih. Filter udara yang kotor dan tersumbat debu membuat mesin bekerja lebih keras dalam menyerap udara bersih.
Lalu, bersihkan filter udara setiap mencapai 2.000-3.000 km atau ganti filter udara jika umurnya sudah terlalu lama.
4. Menggunakan AC Secara Efektif
Saat AC menyala, mesin butuh bahan bakar sebagai tenaga mesinnya untuk menggerakan kompresor dan sistem lainnya. Untuk menghemat bahan bakar sebaiknya tidak nyalakan AC sebelum udara panas ke luar dari armada.
Manfaat juga economy mode pada armada untuk mengurangi beban dari kompresor sehingga penggunaan bahan bakar jadi lebih irit.
5. Memastikan Berat pada Armada Sesuai
Cara menghemat bahan bakar terakhir adalah tidak menaruh beban terlalu berat pada truk. Armada akan menggunakan bahan bakar 1-2% lebih untuk setiap 50 kilogram. Jadi, pastikan muatan di dalam armada logistik tidak berlebih.
Kalau dengan Boksman Anda tak perlu repot lagi memikirkan cara mendapat muatan tiap harinya, karena dengan Boksman Anda bisa mendapatkan info muatan truk secara rutin atau pun muatan balik.
Menghemat bahan bakar tentu akan memberi keuntungan bagi Anda sebagai pengusaha yang menggunakan kendaraan komersial seperti truk. Mengubah gaya dan kebiasaan dalam mengemudi dan merawat truk bisa menghemat bahan bakar yang akan digunakan.
Penting pula bagi Anda untuk merencanakan perjalanan sebelum berkendara agar kemacetan atau cuaca buruk dapat dihindari.
Setelah mendapatkan keuntungan dengan meminimalisir biaya logistik dengan cara menghemat bahan bakar, Anda bisa juga bisa mendapatkan keuntungan lainnya lewat kerjasama dengan Boksman!